Wednesday, November 25, 2015

Garis-Garis Besar Kefarmasian



A.GARIS-GARIS BESAR KEFARMASIAN

1. PENDAHULUAN

    1.1. SEJARAH KEFARMASIAN

Obat-obatan sudah dikenal dari zaman dahulu, dalam bentuk tumbuh-tumbuhan dan mineral. Penggunaannya masih dengan cara yang sangat sederhana, missal menghilangkan rasa sakit dengan merendam dalam air dingin, ditempeli daun segar atau dilumuri lumpur.Kata farmasi berasal dari kata pharmakon (bahasa yunani) yang berarti guna-guna maksud jahat.

Resep paling tua adalah tablet tanah Sumerian yang ditulis 3000 tahun sebelum masehi. Tablet ini dibuat dari biji “Carpenter plant”, gum resin dari maskhazi dan thyme, kemudian dilarutkan dalam air dan ditambah akar “moon plant” dan batang pir putih kemudian dibuat tablet.

Catatan yang paling terkenal adalah catatan Papyrus Ebers, merupakan kertas bertulisan yang panjangnya 60 kaki dan lebarnya satu kaki ditulis pada abad ke-16 sebelum masehi.Diberi nama demikian berdasarkan orang yang menemukannya pertama kali pada kuburan mummy dan sekaligus menterjemahkannya yaitu George Ebers. Papyrus Ebers berisi 800 formula atau resep 700 obat-obatan yang berbeda.

     1.2. ORANG YANG BERJASA DALAM ILMU FARMASI DAN KEDOKTERAN

a. Hippocrates (460-370 SM)
Disebut juga bapak dari ilmu kedokteran karena mempelopori kemajuan ilmu kedokteran. Istilan farmakon digunakan mulai zaman ini.

b. Dioscorides (Abad I Masehi)
Seorang dokter dan juga ahli botani, merupakan orang pertama yang menggunakan ilmu tumbuh-tumbuhan sebagai ilmu farmasi terapan, saat ini dikenal dengan Farmakognosi, hasil karyanya “De Materia Medica”.

c. Galen (130-200 M)
Seorang dokter dan ahli farmasi, menciptakan suatu sistem yang sempurna dari fisiologi, patologi dan pengobatan yang digunakan sampai 1500 tahun kemudian. Hasil karyanya adalah “farmasi galenik” yang merupakan hasil peleburan dan pencampuran bahan dari tumbuhan,yang paling terkenal adalah krim pendingin yang disebut Galen’s Cerats.

d. Paracelsus (1493-1541 M)
Seorang dokter dan ahli kimia dengan nama asli Philipus Aureolus Theophrastus Bombastus Von Hohenheim, merupakan orang yang pertama kali menggunakan zat-zat kimia sebagai obat internal.

     1.3. FARMAKOPE

Istilah pharmacopeia berasal dari bahasa Jerman, pharmakon berarti obat dan poiein berarti buat. Gabungan keduanya farmakope adalah resep atau formula atau standar lainnya yang dibutuhkan untuk membuat atau menyiapkan obat
Beberapa farmakope:
·         United States Pharmacopeia (USP)
·         British Pharmacopeia (BP)
·         Nedherland Pharmacopeia
·         International Pharmacopeia (IP) -> WHO
·         Farmakope Indonesia (edisi I,II,III (1979), IV(1995) dan V (2014))

2. KETENTUAN UMUM

Macam-macam obat & cara pemberiannya
1. Tablet                             :per oral, sublingual
2. Kapsul                           :per oral
3. Serbuk                           :per oral
4. Larutan/tetes                  :per oral, aural(telinga),rectal(dubur),intra  nasal(hidung) dll
5. Injeksi                            :Parenteral (merobek kulit)
6. Suppositoria                   : rektal
7. Ovula                             : vaginal
8. Emulsi                            : per oral,injeksi dll
9. Suspensi                         : per oral, injeksi dll
10. Salep,krim dll              : epikutan
11. Aerosol                        : intraspiratorial/inhalasi(dihirup)




No comments:

Post a Comment